
Sudah jatuh hati sama lini ASUS VivoBook, tapi masih bingung pilih VivoBook 14 atau VivoBook 15? Tenang, kamu nggak sendiri. Ribuan pencari laptop baru di Indonesia punya dilema serupa. Ukuran beda tipis, fitur mirip-mirip, harga juga nggak terlalu jauh. Tapi… kalau diteliti lebih dalam, sebenarnya siapa yang lebih unggul? Si mungil lincah VivoBook 14, atau si luas lega VivoBook 15?
Ayo kita kulik sama-sama. Siapkan kopi (atau es teh kalau kamu tim dingin), karena artikel ini bakal ngupas tuntas Perbandingan ASUS VivoBook 14 vs VivoBook 15: Mana yang Lebih Worth It? dengan gaya yang santai tapi berbobot. Kita nggak cuma ngomongin spesifikasi, tapi juga pengalaman nyata, plus insight buat kamu yang kerja, kuliah, atau sekadar cari laptop anti-repot.
Desain dan Portabilitas: Si Kecil Lincah atau Si Besar Nyaman?
Pertama-tama, kita bahas tampilan luar dulu. Karena jujur aja, siapa sih yang nggak terpesona sama laptop kece?
ASUS VivoBook 14 hadir dengan layar 14 inci, desain ramping, dan bobot sekitar 1,4 kg. Cocok banget buat kamu yang sering mobile — kuliah dari café ke café, kerja dari coworking space, atau suka bawa laptop ke taman biar vibes-nya beda. Ukurannya compact, gampang masuk tas, dan nggak bikin pundak pegal.
Di sisi lain, VivoBook 15 bawa layar 15,6 inci dan bobot sekitar 1,7 kg. Emang sih sedikit lebih berat, tapi sensasinya beda. Layarnya lega, nyaman buat multitasking, dan enak banget buat nonton Netflix atau ngedit video.
Jadi, kalau kamu tim “portabel is a must”, VivoBook 14 adalah jawabannya. Tapi kalau kamu suka layar besar dan jarang bawa-bawa, VivoBook 15 lebih cocok.
Baca Juga: Rekomendasi Chromebook Murah untuk Pelajar dan Mahasiswa
Performa Sehari-hari: Multitasking, Kerja Ringan, dan Gaming Tipis-Tipis
Sekarang kita masuk ke jeroan. Karena walaupun casing-nya kece, kalau isinya lemot… ya buat apa, kan?
Kedua seri ini biasanya dibekali prosesor yang mirip, seperti Intel Core i3/i5 generasi ke-11 atau Ryzen 5 dari AMD. RAM-nya juga rata-rata 8GB, cukup lah buat kerjaan kantoran, browsing 15 tab sambil dengerin Spotify, atau buka Google Meet sambil catat di Notion.
Namun, karena desain pendinginan yang lebih besar di VivoBook 15, laptop ini sedikit lebih stabil dalam performa jangka panjang. Misalnya, kalau kamu suka render Canva berat atau edit foto pakai Photoshop, VivoBook 15 lebih adem dan jarang throttle.
Di sisi lain, VivoBook 14 bisa aja ngangkat kerjaan yang sama, tapi kalau dipaksa lama-lama bisa kepanasan dan performa turun.
Layar: Ruang Pandang vs Portabilitas
Nah, ini penting banget buat kamu yang suka desain, nonton, atau multitasking tab-tab-an.
- VivoBook 14 punya resolusi Full HD (1920×1080), tapi ruang layarnya lebih sempit. Cocok buat kerjaan biasa atau nonton film di kamar kos.
- VivoBook 15 juga Full HD, tapi dengan panel lebih besar, jadi kamu bisa split screen tanpa merasa “kesempitan”.
Yang menarik, ASUS kasih fitur NanoEdge Bezel di kedua laptop ini — alias pinggiran layar super tipis, bikin tampilannya lebih modern dan imersif. Bahkan ada yang bilang, layar VivoBook itu bikin layar merek lain keliatan “jadul”.
Keyboard dan Touchpad: Ukuran Ternyata Bikin Beda!
Jangan remehkan keyboard, ya. Karena kalau kamu tiap hari ngetik skripsi, kerja, atau ngode HTML, kenyamanan keyboard adalah surga dunia.
VivoBook 15 jelas unggul di sini. Dengan bodi lebih besar, ia punya numpad lengkap di sisi kanan. Ideal buat anak akuntansi, Excel warriors, atau siapapun yang sering pakai angka.
VivoBook 14? Yah, keyboard-nya tetap nyaman sih, tactile-nya dapet. Tapi karena ukurannya lebih mungil, nggak ada numpad. Jadi buat hitung-hitungan, kamu harus sedikit lebih kreatif.
Touchpad? Dua-duanya responsif dan sudah mendukung gesture Windows 11. Plus beberapa model punya sensor sidik jari di touchpad — praktis dan aman, tinggal tap buat login.
Baterai: Siapa yang Lebih Tahan Teman Begadang?
Kalau ngomongin baterai, keduanya punya kapasitas mirip, sekitar 37-42 Wh tergantung model. Tapi karena layar lebih kecil dan efisiensi energi lebih baik, VivoBook 14 seringkali bertahan lebih lama.
Dalam penggunaan ringan (Word, Chrome, Spotify), VivoBook 14 bisa tembus 7-8 jam. Sedangkan VivoBook 15 biasanya mentok di 6-7 jam. Beda dikit, tapi bisa jadi penentu kalau kamu sering kerja jauh dari colokan.
Harga dan Value for Money: Worth It Nggak, Sih?
Mari kita ngomongin uang. Karena di Indonesia, harga tetap faktor utama, betul?
Berikut ini kisaran harga (update pertengahan 2025):
Model |
Prosesor |
RAM |
Storage |
Harga |
---|---|---|---|---|
ASUS VivoBook 14 A1405 |
Intel Core i5 Gen-11 |
8GB |
512GB SSD |
Rp 8,5 – 9,2 juta |
ASUS VivoBook 15 X1504 |
Intel Core i5 Gen-12 |
8GB |
512GB SSD |
Rp 9 – 10 juta |
Kalau kamu cari harga termurah, VivoBook 14 sedikit lebih bersahabat. Tapi dengan selisih 500 ribuan, kamu bisa dapat layar lebih besar, performa pendinginan lebih stabil, dan keyboard dengan numpad dari VivoBook 15. Worth it? Bisa banget — tergantung prioritas kamu.
Cocok Buat Siapa? Kenali Diri Sebelum Beli
Karena laptop itu kayak pasangan: yang cocok buat orang lain, belum tentu cocok buat kamu.
ASUS VivoBook 14 cocok untuk:
- Mahasiswa yang butuh mobilitas tinggi
- Freelancer yang sering kerja outdoor
- Pengguna yang butuh laptop tipis dan ringan
ASUS VivoBook 15 cocok untuk:
- Pekerja kantoran atau editor konten
- Pengguna yang butuh numpad
- Mereka yang lebih banyak kerja dari rumah
Fitur Tambahan: Fingerprint, MyASUS, dan Fast Charging
ASUS dikenal rajin nyelipin fitur bonus, dan keduanya nggak ketinggalan.
- Fingerprint sensor di touchpad — login tinggal tap, nggak perlu ketik password tiap bangun dari tidur.
- Fast charging — 60% dalam 49 menit. Pas banget buat yang hidupnya kejar-kejaran sama deadline.
- MyASUS App — buat ngontrol fan, scan kesehatan sistem, dan konek HP ke laptop (mirip Samsung Dex, tapi versi ASUS).
Intuisi vs Spesifikasi: Mana yang Lebih Worth It?
Kalau kamu masih galau, coba tanya dirimu:
- Lebih sering kerja di luar atau di rumah?
- Perlu numpad atau cukup keyboard standar?
- Lebih suka laptop kecil atau layar lega?
- Budget pas-pasan atau bisa naik dikit?
Kadang, keputusan terbaik bukan soal siapa lebih bagus — tapi siapa yang lebih cocok.
Jadi, Perbandingan ASUS VivoBook 14 vs VivoBook 15: Mana yang Lebih Worth It? Jawabannya: tergantung kamu.
Kalau kamu butuh laptop ringan, simpel, dan sering berpindah tempat, VivoBook 14 lebih pas. Tapi kalau kamu kerja berat, suka layar besar, dan butuh kenyamanan jangka panjang, VivoBook 15 layak jadi pilihan utama.
Yang pasti, dua-duanya tetap punya DNA ASUS: desain stylish, build kokoh, dan fitur berguna. Pilih yang sesuai kebutuhan dan gaya hidupmu. Karena laptop bukan sekadar alat, tapi partner harian.
FAQ
1. Apakah ASUS VivoBook 14 bisa upgrade RAM dan SSD?
Ya, sebagian besar model VivoBook 14 mendukung upgrade RAM dan SSD. Tapi ada juga varian yang RAM-nya onboard. Jadi, pastikan cek SKU-nya sebelum beli.
2. Apakah VivoBook 15 cocok untuk content creator pemula?
Cocok! Layar besar dan warna yang cukup akurat bikin VivoBook 15 ideal buat desain ringan, edit video basic, atau ngulik Canva dan CapCut.
3. Mana yang lebih cepat panas, VivoBook 14 atau 15?
VivoBook 14 cenderung lebih cepat panas saat multitasking berat karena sistem pendingin yang lebih kecil. VivoBook 15 punya ruang lebih lega untuk airflow.
4. Bisakah VivoBook 14 digunakan untuk gaming?
Bisa, tapi jangan berharap terlalu banyak. Game ringan seperti Valorant atau Genshin Impact di setting medium mungkin bisa jalan, tapi bukan laptop gaming.
5. Apakah VivoBook 15 terlalu besar untuk dibawa ke kampus?
Tergantung preferensi. Beberapa orang merasa fine, apalagi kalau sering nugas bareng. Tapi kalau kamu harus naik ojek dan jalan jauh tiap hari, bisa terasa berat.
6. Mana yang lebih bagus buat Zoom dan video call?
Keduanya sama-sama punya HD webcam standar. Tapi karena layar VivoBook 15 lebih besar, tampilannya lebih nyaman saat panggilan video panjang.
7. Bisa nggak dua-duanya pakai stylus pen?
Sayangnya, tidak. VivoBook 14 dan 15 bukan seri touchscreen. Kalau kamu butuh stylus, bisa pertimbangkan ASUS Vivobook Flip series.
8. Apakah VivoBook 14 bisa muat di tas kecil?
Bisa! Dengan layar 14 inci dan desain tipis, dia pas masuk tas laptop ukuran standar, bahkan tas ransel harian.
9. Ada warna lain selain silver dan hitam?
Beberapa varian VivoBook punya warna keren kayak Indie Black, Peacock Blue, dan Transparent Silver. Tapi tergantung stok toko juga.
10. Worth it beli sekarang atau nunggu promo?
Kalau lagi butuh, beli aja sekarang. Tapi kalau bisa nunggu, ASUS sering kasih diskon waktu back-to-school atau Harbolnas. Pantengin e-commerce!